Mat
23:33 -34
Oleh:
Adi Putra Wijayantara, S.Th
Pendahuluan:
1.
“Hai kamu ular-ular, hai kamu
keturunan ular beludak! Bagaimanakah mungkin kamu dapat meluputkan diri dari
hukuman neraka? Sebab itu, lihatlah, Aku mengutus kepadamu nabi-nabi,
orang-orang bijaksana dan ahli-ahli Taurat: separuh di antara mereka akan kamu
bunuh dan kamu salibkan, yang lain akan kamu sesah di rumah-rumah ibadatmu dan
kamu aniaya dari kota ke kota”
2. Sejak manusia masih hidup di
Taman Eden hingga pada akhir zaman, ular merupakan salah satu binatang yang
kerap disebutkan keberadaannya. Hingga hari ini para ilmuwan telah
mengidentifikasi ribuan jenis ular dari seluruh dunia, salah satunya adalah
ular beludak. Namun tahukah Anda apa yang disebut ular beludak itu?
3. Nats pertama dalam Alkitab yang
menyebut ular ini adalah Kejadian 49:17, “Semoga
Dan menjadi seperti ular di jalan, seperti ular beludak (Ibr.: shephiphon) di
denai yang memagut tumit kuda, sehingga penunggangnya jatuh ke belakang.” Dalam
nats yang lain, kata “ular beludak” merupakan terjemahan dari kata Ibrani
‘eph’eh. (bdg. Ay. 20:16; Yes. 30:6). Nama latin beludak "viper"
berasal dari bahasa latin vivo = "Aku hidup" dan pario
= "Aku melahirkan". Beberapa penafsir mengatakan bahwa ini mungkin
mengacu kepada ular gurun yang bertanduk dari Arabia dan Mesir. Kepalanya
berbentuk segitiga dan berkulit kasar.
4. Ular beludak adalah binatang
reptil yang memiliki racun yang mematikan terdapat pada giginya. Biasanya ular
beludak mencari mangsa pada malam hari. Ular jenis ini sering bergelung dan
menunggu di pasir sampai seekor binatang kecil lewat di tempat itu. Jika
mangsanya lewat, maka ia menyerang dengan pagutan yang amat beracun. Rasul
Paulus pernah bersinggungan dengan ular ini sewaktu terdampar di Malta karena
kapalnya yang ditumpanginya karam (Kis. 28:1-6).
5. Orang yang menentang firman
Allah diumpamakan dengan ular beludak. Bahayanya lagi ular tersebut berani
memasuki rumah Tuhan. Rumah Tuhan adalah tempat aman bagi orang-orang yg rindu
kedamaian.
Proposisi: Penting bagi kita mempelajari
sifat ular beludak yang Yesus tujukan kepada orang farisi dan ahli taurat.
Kalimat
Pertanyaan:
Hal-hal penting apa saja yg perlu kita pelajari dari sifat ular beludak yang
Yesus tujukan kepada orang farisi dan ahli taurat ini?
Kalimat
Peralihan:
Hal-hal penting yg perlu kita pelajari dari sifat ular beludak yang Yesus
tujukan kepada orang farisi dan ahli taurat ini yakni:
Diskusi:
- Memiliki sifat menyerang kebaikan dan senang atas penderitaan orang lain.
1. Korelasi ular beludak dengan orang Kristen yang mau menang sendiri: Ular jenis ini sering
bergelung dan menunggu di pasir sampai seekor binatang kecil lewat di tempat
itu. Jika mangsanya lewat, maka ia menyerang dengan pagutan yang amat beracun. (Alkitab
mencatat ular ini mampu melumpuhkan kuda, lihat Kejadian 49:17).
2.
Mat 23:34“Aku mengutus kepadamu
nabi-nabi, orang-orang bijaksana dan ahli-ahli Taurat: separuh di antara mereka
akan kamu bunuh dan kamu salibkan, yang lain akan kamu sesah di rumah-rumah
ibadatmu dan kamu aniaya dari kota ke kota”
3.
Karakter manusia yang suka atas penderitaan orang lain
biasanya seorang yang apatis, masabodo, cuek dll.
4.
Menyerang dengan kelicikan. Amsal 23:32 tetapi kemudian memagut seperti ular, dan
menyemburkan bisa seperti beludak
5. Ular dalam
konteks tertentu dikenal sebagai lambang Iblis, sebab melalui ular, Si Iblis
datang kepada Hawa dan memperdayainya. Sehingga kemudian manusia pertama 'Adam
dan Hawa' jatuh ke dalam dosa demikian juga tabiat dosa itu menjalar ke seluruh
umat manusia.
6.
Aplikasi:
A.
Apakah kita adalah orang yang suka menang sendiri,
egois, senang atas penderitaan orang lain?
B.
Dapatkah Kasih Kristus hidup di dlm diri kita sehingga
orang dapat melihatNya melalui kita?
C.
Siapa tetangga kita? Kalau rumah kita terbakar, kalau seorang
dari rumah kita sakit, ada maling dll siapa yang pertama kita minta
pertolongan?
D.
Galatia 6:10 Karena itu, selama masih ada kesempatan
bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada
kawan-kawan kita seiman.
- Memiliki sifat munafik
A. Matius 12:34 Hai kamu
keturunan ular beludak, bagaimanakah kamu dapat mengucapkan hal-hal yang baik,
sedangkan kamu sendiri jahat? Karena yang diucapkan mulut meluap dari hati.
B. Yesus mengecam ahli-ahli Taurat
dan orang farisi (Matius 23: 1-36). Kebanyakan dari mereka bersikap Munafik
(penggunaan kata "munafik" diterjemahkan dari kata Yunani
"υποκριθης - hupokrithês, kata darimana kita mengenal hypocrite
dalam bahasa Inggris. Kata Yunani tersebut, umumnya berarti "seorang
pemain sandiwara"). Kata ini menunjukkan bahwa mereka berpura-pura
berperan sebagai "ahli-ahli Taurat" yang mengajarkannya tetapi tidak
melakukannya (Matius 23:3). Mereka yang bertingkah laku dan berkata-kata khas
selayaknya ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi tanpa dilandasi kasih yangs
ejati kepada Allah. Penjilat, bermuka dua, penuh tipu muslihat, perkataan dan
perbuatan tidak sejalan. Di antara tujuh macam orang Farisi, hanya ada seorang
yang melakukan Hukum karena mengasihi Allah, dan seorang inilah yang layak
menerima pujian tertinggi (Palestinian Talmud, traktat Berakot, 9.7)
C. Korelasi sifat munafik dg ular
beludak adalah: Beludak menurut jenisnya dicatat sebagai binatang yg tidak
menakutkan dari segi fisiknya karena pendek dan gemuk, namun memiliki bahaya di
taringnya yg bila merasa terancam akan segera memagut mangsanya. Kerbau pun
bisa mati.
D. Aplikasi:
1.
Apakah
kita memiliki kehidupan ganda? Menjadi Kristen hanya 2 jam di gereja dan mulai
meninggalkan gereja sampai kembali ke minggu selanjutnya hidup tidak bedanya dg
orang dunia?
2.
Kalau
benar, sampai kapan akan kita lakukan seperti itu?
3.
Apakah
kita sering melihat dan menghakimi kesalahan orang lain? Matius 7:5 Hai
orang munafik, keluarkanlah dahulu balok dari matamu, maka engkau akan melihat
dengan jelas untuk mengeluarkan selumbar itu dari mata saudaramu." I
Petrus 2:1 Karena itu buanglah segala
kejahatan, segala tipu muslihat dan segala macam kemunafikan, kedengkian dan
fitnah.
Kesimpulan:
1.
Orang farisi dan ahli taurat dikecam oleh Yesus dan Yohanes
pembaptis sebagai ular beludak oleh karena kejahatan dan kemunafikan mereka
2.
Awalnya ular diidentikan dengan iblis yang suka
menyerang kebaikan dan memiliki sifat munafik. Oleh karena itu, kita perlu
berhati-hati bahwa dirumah Tuhan juga ada ular beludak.
GOOD PREACHING!!
BalasHapus